Tips Merawat Dan Menanam Bunga Lili
Tips Merawat Dan Menanam Bunga Lili - Bunga lili atau bunga bakung adalah bunga yang cantik dengan aroma yang harum, dan disukai oleh siapa saja yang menyukai aroma dan kecantikannya. Lili adalah tanaman yang kuat, mudah ditanam, dan mudah dirawat. Artikel ini akan menunjukkan Anda cara menanam dan merawatnya agar dapat hidup selama bebeapa tahun.
2. Untuk menemukan lokasi dengan drainase yang baik, temukan titik di kebun Anda yang paling cepat kering setelah hujan lebat. Jika tidak ada titik seperti ini, tanamlah lili Anda di tanah yang miring sehingga gaya gravitasi akan ikut mengatur aliran air.
3. Temukan titik yang mendapatkan sinar matahari paling tidak sepanjang setengah hari. Terlalu lama di bawah bayang-bayang akan membuat lili tumbuh ke arah sinar matahari. Sinar matahari penuh sepanjang hari adalah jumlah yang ideal bagi tanaman lili.
4. Daun lili dapat terinfeksi jamur botrytis jika lokasi tanamnya tidak ideal. Meski botrytis sebenarnya dapat membantu produksi wine dari beberapa jenis anggur, jamur ini akan mengurangi luas area daun yang dipergunakan untuk menghasilkan gula sehingga buah anggur yang dihasilkan akan lebih banyak.
2. Semakin cepat Anda menanam umbi lili setelah menerimanya, akan semakin cepat pertumbuhannya. 3. Jika Anda tidak bisa langsung menanam umbi lili, simpanlah di tempat yang dingin dan gelap (seperti di dalam lemari es - asalkan suhunya lebih tinggi daripada suhu beku).[2]. Simpan seperti ini agar tidak bertunas, karena setelah umbi lili bertunas, Anda harus langsung menanamnya.
4. Tanam lili pada musim gugur atau awal musim dingin sehingga bunganya akan mekar tepat saat usim semi, dan pada akhir tahun. Bunga lili "normalnya" akan mekar pada musim semi berikutnya.
2. Anda juga bisa menanam lili di gundukan tanah. Tanam lili di tanah, lalu tutup dengan tanah setelah 10 hingga 15 cm. Cara seperti ini juga akan membantu drainase yang lebih baik.
3. Beri jarak yang cukup di antara lili. Jika Anda menanam beberapa lili sekaligus, beri jarak radius sekitar 15 cm sehingga sinar matahari tidak terhalang apa pun.
4. Gemburkan tanah pada dasar lubang, taburkan bubuk tulang di dalamnya, kemudian letakkan umbi lili dan tutup dengan tanah.
Beri mulsa. Jika suhu udara akan menjadi dingin, beri lapisan mulsa di atas tanaman untuk melindungi akarnya.
Lili terompet paling rentan terhadap dingin
Pastikan mulsa yang Anda gunakan bebas dari siput. Hewan ini suka memakan lili yang baru tumbuh
Beri pupuk. Saat akar lili mulai tumbuh, tambahkan sedikit pupuk seimbang ke dalam tanah. Lili adalah tanaman yang cukup kuat dan tidak memerlukan banyak pupuk. Bahkan faktanya, terlalu banyak nitrogen bisa menyebabkan batang yang lemah dan pada suhu panas juga akan menyebabkan pembusukan umbi.
Untuk hasil yang optimal, pilihlah pupuk yang digunakan untuk tanaman kentang.
Beri pupuk saat pertama kali akar mulai tumbuh, lalu sekali lagi sebulan kemudian.
Beri lili Anda cukup air. Lili secara umum tidak membutuhkan terlalu banyak air, jadi berikan air hanya jika perlu.
Lili Asiatic, Terompet, dan Orienpet mekar pada cuaca yang panas dan kering asalkan cukup air pada masa berbunga.
Lili Oriental perlu air selama musim panas, karena lili jenis ini tidak akan mekar hingga bulan Agustus.
Memberikan mulsa sepanjang musim panas akan membantu mendinginkan umbi sehingga mengurangi kebutuhan air.
Lindungi lili dari suhu dingin. Sepanjang musim dingin, tutupi lili dengan jerami atau dahan tanaman hijau untuk melindungi umbi agar tidak membeku
Pangkas tanaman lili. Selama musim berbunga, pangkas tanaman Anda, dan biarkan paling tidak 2/3 batang lili tetap utuh agar tanaman Anda bisa tetap tumbuh dengan baik selama tahun-tahun berikutnya.
2. Jika Anda berencana untuk memotong lili, potonglah sepertiga batang bersama bunganya dan biarkan sisanya tetap tumbuh di tanah. Dengan begitu, umbi lili akan tetap mendapatkan nutrisi yang diperlukan untuk menghasilkan bunga lagi tahun depan.
3. Lili dapat ditanam pada waktu kapan pun sepanjang tahun selama tanahnya tidak padat. Di tahun pertamanya, lili mungkin akan terlambat mekar, tapi di tahun selanjutnya lili biasanya akan mekar pada sekitar bulan Juni.
4. Untuk drainase air yang optimal, buatlah gundukan bunga dengan tanah pot. Gundukan ini harus berada paling tidak 13 cm di atas permukaan tanah dan juga cukup besar untuk menanam umbi lili sesuai petunjuk. Cara ini akan berhasil dengan baik terutama jika Anda menanam lili di daerah yang tidak bisa segera kering setelah diguyur hujan.
Temukan tempat yang tepat.
1. Idealnya, pilihlah tempat di kebun Anda yang memiliki drainase baik dan mendapatkan banyak sinar matahari.2. Untuk menemukan lokasi dengan drainase yang baik, temukan titik di kebun Anda yang paling cepat kering setelah hujan lebat. Jika tidak ada titik seperti ini, tanamlah lili Anda di tanah yang miring sehingga gaya gravitasi akan ikut mengatur aliran air.
3. Temukan titik yang mendapatkan sinar matahari paling tidak sepanjang setengah hari. Terlalu lama di bawah bayang-bayang akan membuat lili tumbuh ke arah sinar matahari. Sinar matahari penuh sepanjang hari adalah jumlah yang ideal bagi tanaman lili.
4. Daun lili dapat terinfeksi jamur botrytis jika lokasi tanamnya tidak ideal. Meski botrytis sebenarnya dapat membantu produksi wine dari beberapa jenis anggur, jamur ini akan mengurangi luas area daun yang dipergunakan untuk menghasilkan gula sehingga buah anggur yang dihasilkan akan lebih banyak.
Tanam umbi lili saat Anda mendapatkannya.
1. Umbi lili siap untuk ditanam dan tidak memiliki lapisan luar yang disebut dengan "tunik" yang melindungi umbi dari kekeringan.2. Semakin cepat Anda menanam umbi lili setelah menerimanya, akan semakin cepat pertumbuhannya. 3. Jika Anda tidak bisa langsung menanam umbi lili, simpanlah di tempat yang dingin dan gelap (seperti di dalam lemari es - asalkan suhunya lebih tinggi daripada suhu beku).[2]. Simpan seperti ini agar tidak bertunas, karena setelah umbi lili bertunas, Anda harus langsung menanamnya.
4. Tanam lili pada musim gugur atau awal musim dingin sehingga bunganya akan mekar tepat saat usim semi, dan pada akhir tahun. Bunga lili "normalnya" akan mekar pada musim semi berikutnya.
Gali lubang.
1. Tanaman lili menyukai sinar matahari, tapi umbinya lebih suka dingin sepanjang musim panas. Gali lubang sedalam 10 hingga 15 cm, dan ingatlah bahwa lebih dalam lebih bagus - karena tidak hanya dapat melindungi umbi dari panas, tapi juga akan memberikan penyangga yang baik bagi batang lili.2. Anda juga bisa menanam lili di gundukan tanah. Tanam lili di tanah, lalu tutup dengan tanah setelah 10 hingga 15 cm. Cara seperti ini juga akan membantu drainase yang lebih baik.
3. Beri jarak yang cukup di antara lili. Jika Anda menanam beberapa lili sekaligus, beri jarak radius sekitar 15 cm sehingga sinar matahari tidak terhalang apa pun.
4. Gemburkan tanah pada dasar lubang, taburkan bubuk tulang di dalamnya, kemudian letakkan umbi lili dan tutup dengan tanah.
Segera sirami tanaman lili.
Dengan begitu tanah yang bersentuhan dengan akar akan menjadi lembab dan pertumbuhan lili akan terpacu.Beri mulsa. Jika suhu udara akan menjadi dingin, beri lapisan mulsa di atas tanaman untuk melindungi akarnya.
Lili terompet paling rentan terhadap dingin
Pastikan mulsa yang Anda gunakan bebas dari siput. Hewan ini suka memakan lili yang baru tumbuh
Beri pupuk. Saat akar lili mulai tumbuh, tambahkan sedikit pupuk seimbang ke dalam tanah. Lili adalah tanaman yang cukup kuat dan tidak memerlukan banyak pupuk. Bahkan faktanya, terlalu banyak nitrogen bisa menyebabkan batang yang lemah dan pada suhu panas juga akan menyebabkan pembusukan umbi.
Untuk hasil yang optimal, pilihlah pupuk yang digunakan untuk tanaman kentang.
Beri pupuk saat pertama kali akar mulai tumbuh, lalu sekali lagi sebulan kemudian.
Beri lili Anda cukup air. Lili secara umum tidak membutuhkan terlalu banyak air, jadi berikan air hanya jika perlu.
Lili Asiatic, Terompet, dan Orienpet mekar pada cuaca yang panas dan kering asalkan cukup air pada masa berbunga.
Lili Oriental perlu air selama musim panas, karena lili jenis ini tidak akan mekar hingga bulan Agustus.
Memberikan mulsa sepanjang musim panas akan membantu mendinginkan umbi sehingga mengurangi kebutuhan air.
Lindungi lili dari suhu dingin. Sepanjang musim dingin, tutupi lili dengan jerami atau dahan tanaman hijau untuk melindungi umbi agar tidak membeku
Pangkas tanaman lili. Selama musim berbunga, pangkas tanaman Anda, dan biarkan paling tidak 2/3 batang lili tetap utuh agar tanaman Anda bisa tetap tumbuh dengan baik selama tahun-tahun berikutnya.
Tips
1. Jika tanaman lili Anda berbintik-bintik cokelat di daunnya, kemungkinan tanaman Anda terinfeksi botrytis, yang merupakan jamur yang hidup di cuaca dingin atau basah. Semprot daun dengan fungisida mawar yang bisa Anda beli di toko tanaman atau toko perkakas.2. Jika Anda berencana untuk memotong lili, potonglah sepertiga batang bersama bunganya dan biarkan sisanya tetap tumbuh di tanah. Dengan begitu, umbi lili akan tetap mendapatkan nutrisi yang diperlukan untuk menghasilkan bunga lagi tahun depan.
3. Lili dapat ditanam pada waktu kapan pun sepanjang tahun selama tanahnya tidak padat. Di tahun pertamanya, lili mungkin akan terlambat mekar, tapi di tahun selanjutnya lili biasanya akan mekar pada sekitar bulan Juni.
4. Untuk drainase air yang optimal, buatlah gundukan bunga dengan tanah pot. Gundukan ini harus berada paling tidak 13 cm di atas permukaan tanah dan juga cukup besar untuk menanam umbi lili sesuai petunjuk. Cara ini akan berhasil dengan baik terutama jika Anda menanam lili di daerah yang tidak bisa segera kering setelah diguyur hujan.
Komentar
Posting Komentar